Assalam'muallaikum Wr.Wb
Pembukaan
Pembukaan
"Hey gan, apa kabar sahabat dunia, kayaknya lama gak menyapa lewat tulisan ?
Semoga kabar kalian baik yah. Saya Do'akan semoga kalian sehat semua, dipanjangkan umurnya, dilebihkan rizkynya dan selalu bahagia bersama orang tercinta baik keluarga, tetangga, teman, saudara dan kekasih."
Spoiler
"Mengapa pembuka tulisan kali ini berbeda dari biasanya, karena beberapa hari ini saya merasakan kalau nikmat sehat itu sanggat luar biasa, ketika kita sehat mau melakukan aktifitas apapun itu enak, beda ketika kita sedang jatuh sakit ataupun lagi kurang enak badanya."
Sebelum lanjut kecerita. sebelumnya saya meminta maaf apabila hal ini kurang sopan dikata, Tapi gak ada salahnya saya meminta waktu anda sebentar untuk memberikan DO'A buat kesembuhan saudara saya yang sedang dirawat diRS Kraton Pekalongan karena penyakit serius. Beliau bernama Laelatul Mutoharoh.
Terimakasih atas DO'A yang sudah kalian berikan.
Apa kalian pernah terdiam disuatu tempat serta merenungkan dan mengingat seseuatu hal, hal tersebut yang tidak bisa dibeli oleh Uang. Yaaaaaah... jawabanya adalah Nikmatnya Sehat dan Berkumpul Bersama Keluarga.
Jika kalian pernah menjenguk Orang Sakit ? Pasti dalam hati kalian mengucap rasa syukur dan terimakasih sama Allah Swt lebih dari biasanya karena masih diberi kesehatan dan bisa menikmati indahnya berkumpul bareng keluarga Tapi berbeda ketika anda sedang sehat dan posisi anda diluar Rumah Sakit. Pasti yang kalian pikirkan hanya kesenangan kesenangan dan kesenangan. Hanya dunia yang kita pikirkan ketika kita sedang Sehat dan keadaan serba punya.
Alhamdulillah beberapa kesempatan saya masih bisa berkunjung dan melihat langsung keadaan beliau.
Berkunjung hari ke-1 yaitu pada malam jumat kliwon, tidak ada hal yang banyak saya ceritakan karena pada kesempatan pertama saya dirumah sakit masih keadaan baik-baik saja, yaaaa walaupun sudah kelihatan bagaimana keadaan dia waktu itu.
Mungkin hari pertama gak perlu saya bahas, yang saya alami cuma kehujanan saat pulang dan rada takut waktu lewat Ruang Jenazah. bukan apa-apa. Saya memang paling takut sama Ruang Jenazah,
Berkunjung hari ke-2 berbeda dengan hari pertama, kali ini saya gak pulang alias menginap dirumah sakit. Jujur gak ada rasa takut waktu itu tapi berbeda saat mau subuh ketika saya beli makanan dan teh panas didepan bangunan rumah sakit berdiri dengar ada orang meninggal. Rasaya merinding aja, bayangin sekitar jam 3 ada segerombolan orang berjalan kemasjid terdekat buat mengambil Peti Jenazah. Ohh Yaaa ... Menurut cerita yang meninggal itu akibat jatuh dari pohon, pas hari jumat Kliwon kemarin padahal warga sekitar sudah meninggatkan jangan lakukan itu karena hari jumat kliwon. Dan orang tersebut kabarnya mau mendapatkan warisan dari rumah yang dijual *Itu yang saya dapatkan. Kalo ada kesalahan mohon maaf :-(
Kembali kerumah sakit. Sebenernya ane pengen tidur dikisaran jam 10 tapi sudah ada janji buat ke RS mau gimana lagi, padahal baru pulang dari tegal jam 5 dan jam 8.30 otw ke RS, rencananya emang dari awal si pengenya tidur disana. Terkadang keinginan hanya angan-angan. Terjawab sudah disana tidak bisa tidur sampai jam 5 pagi, mau tidur dimushola RS banyak nyamuk. sampai akhirnya memilih tempat tidur diruang depan buat para tamu menunggu dan disana ada TV nya yang masih menyala. Sebelumnya saya lihat lek ela dulu sebelum keruang depan. Dia masih tidur begitu juga dengan orang tuanya.
Pada saat saya membesuk pada hari ke-2 saya ceritakan pada hari ke-3.
Berkunjung untuk ke-3 kalinya, dan hari ini hari ke-3 saya membesuk saudara yang sedang diRawat, jujur waktu saya mau kerumah sakit sudah sedih saja perasaanya dan mau netes nih air mata [Terserah Lu Mau Kata Ane Cengeng Gagpp], akhirnya air mata saya menetes saat sampai ruangan dan lihat saudara merintih kesakitan melawan penyakitnya, Dimana yang saya lihat keadaan yang sangat berbeda jauh dari 2 hari saat saya membesuknya yang ke-2, waktu itu masih terlihat sehat, masih bisa jalan ke kamar mandi, masih bisa makan sampil duduk dan masih bisa becanda. Masih inget banget becandaan dia, kalo saya anggap si memuji ane terselah luh deh mau berkata apa :-D.
Saat dia "Mba Ela" disuruh makan gula jawa dicampur pati atau glepung dan diancurkan dengan air panas, disela-sela makan. Mak.e dia berkata ?
Mak.e : Kurang manis gak mba ela ?
Mba Ela : Kalo kurang manis lihat Opan aja ? *dengan nada yang lemah lembut dengan nafas yang sedikit susah
Ane : Cuma senyum dan tertawa kecil heheh.
Saat itu ane dia berusaha keras melawan rasa sakit yang dialaminya tapi hari ini sangat berbeda jauh, kondisi tubuh yang semakin kurus, sering merintih kesakitan, buat makan aja susah walaupun dipaksa, apalagi buat berdiri dan jalan.
Sampai saya sholat aja meneteskan air mata, gak tega rasanya lihat dia merintih kesakitan, memilih posisi tempat tidur agar gak merasakan sakit, berbelok kekiri dan berbelok kenanan begitu terus. Siapa si yang tega lihat Orang Sakit. Apalagi itu saudara kita dan kita tau penyakit yang sedang di alaminya.
Dari kejadian ini saya belajar dan mengambil beberapa pelajaran hidup :
- Kasih sayang Ibu yang luar biasa untuk anaknya. Saya memilih kasih sayang ibu kepoin pertama bukan tanpa alasan. Jawabanya dikalian karena kalian juga mengalaminya. Sayangi ibu kalian selagi diberi kesempatan. Jangan sampai menyesal karena penyesalan itu diakhir.
- Nikmatnya sehat tidak ada yang bisa tergantikan oleh apapun ITU.
- Jagalah kesehatan sebelum kesehatan itu pergi pada tubuh anda.
- Selalu ingat Allah SWT dalam keadaan apapun. Jangan inget Allah SWT ketika tidak punya duit atau lagi ada masalah saja, gagpp si Allah SWT gak marah, Tapi rasanya gak Sopan dan Gak tau diri banget datang ketika butuh saja. Orang saja kalo digituin marah.
- Ternyata Sakit itu gak enak, bukan cuma Sakit Hati saja yang Rasanya Gak Karuan, Sakit yang lainya juga lebih sakit.
- Harus selalu menjaga Pola Makan dan Menjaga Kesehatan.
- Indahnya Saling MenDO'Akan.
- Kesabaran dan perjuangan orang sakit itu memang luar biasa. Dia dihadapi 2 pilihan terus berjuang buat sembuh atau menyerah dan kembali kepadaNya.
- Bukan soal angka ketika ajal menjemput. Jadi bersikaplah seolah-olah 2 menit kedepan anda akan kembali kepadaNya
- Selalu bersikap baik, karena kita tidak akan pernah tau. Kita yang akan ditangisi oleh orang lain dan dikenang dengan kebaikan yang kita perbuat, atau sebaliknya kita yang menangisi dan mengenang semua kenangan bersama dia "Alm.
"Jaga kesehatan dan jaga hal baik lainya sebelum terlambat. Itu Saja"
_-Arif Naufan Sapoetra S.Kom-_
Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un
Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un
Pekalongan, Kamis 04-08-2016 Pukul 08.30 Wib telah meninggal saudara kandung dan sahabat saya yang bernama Laelatul Mutoharoh Binti Bpk.Tohari.
Mohon Do'anya buat Alm. biar beliau dilapangkan kuburnya, ditempatkan ditempat yang terbaik yaitu surga. Bahagia disana lek ela sayang, le ela sudah berhasil melawan penyakit yang sudah 10Hari dialami, Bahagia disana lek ela, salam buat Bpk, Pak de dan keluarga yah. Saya bangga punya lek seperti km lek ela.
Kamu patut dicontoh, kamu yang tidak neko-neko, kamu yang gak banyak menuntut ini itu kepada keluarga, kamu yang selalu berusaha agar tidak tau walaupun itu orang tua sendiri kalo kamu sedang sakit, kamu yang selalu lemah lembut, sopan dan baik sama yang lebih muda apalagi sama yang usianya lebih tua. Kamu sudah bahagia dan berhasil lek ela sayang. Mohon Maaf kalo aku ada salah. Aku masih nyesel waktu kamu mengagetin saya ketika saya duduk didepan dan posisi ditempat duduk jembatan dan saya kaget emang bener-bener kaget, saya marah sama kamu karena saya takut kalo jantungku kenapa-kenapa. padahal yang membuatku takut itu apabila hape saya jatuh kesungai. Maafkan aku lek ela, aku menyesal pernah marah. Maafkan aku dan aku sudah ikhlas kalo hape tersebut udah rusak.
Sekali lagi maafkan aku pernah berbuat salah sama kamu lek ela sayang. *Nangis ane nulis beginian.
Minta DO'A nya buat Alm dan Keluarga.
Terimakasih sudah mendoakan dan membaca.
Selamat Jalan Sahabatku tersayang Laelatul Mutoharoh, hari ini kamu begitu manis, cantik dengan balutan kain putih yang menutupi seluruh tubuhmu dengan wajah yang bersinar cerah.
*Nagis nulis begini dan inget sama alm ketika dirumah dan diRS :'( :'( :'(
"Mohon maaf kalo ane lebay, emang begini orangnya gak tega dan suka meneteskan air mata kalo melihat seseorang lagi sedih, Apalagi itu dari keluarga sendiri."
Foto saat pengambilan keranja mayit. Mohon Maaf Bukan Pencitraan, eamng wong Pecolotan Unik-Unik jadi Mohon DiMaklumin.
Quotes
"Berbuat baiklah sama siapapun, dan percaya kalo MAUT bisa Datang Dimana Kamu Berada. Maka Bersiaplah Untuk MATI"
_-Arif Naufan Sapoetra S.Kom-_
Waalaikum’sallam Wr.Wb
Follow
IG : @naufansapoetra
Twitter : naufansapoetra
FB : Arif Naufan Sapoetra
IG : @naufansapoetra
Twitter : naufansapoetra
FB : Arif Naufan Sapoetra
Sampai jumpa di artikel berikutnya .
Terimakasih sudah berkunjung dan membaca. di Blog @Naufansapoetra
Terimakasih sudah berkunjung dan membaca. di Blog @Naufansapoetra
ConversionConversion EmoticonEmoticon